Guru adalah panggilan jiwa. Meskipun demikian, dalam menjalankan perannya kadangkala guru tidak dapat memenuhi tuntutan-tuntutan yang dibebankan kepadanya. Kondisi ini menimbulkan risiko masalah psikologis dan perasaan tertekan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa profesi guru menuntun pada _burnout_ karena peran dan tanggung jawabnya dalam objek relasi antarindividu. Data survei menunjukkan bahwa guru yang mengalami burnout di negara-negara Asia mencapai 50% – 70% (Maslach, Schaufeli, & Leiter, 2001).
Bagaimana kondisi Bapak dan Ibu guru saat ini?
Apakah Anda merasa cepat lelah? Kekurangan energi sepanjang hari? Merasa lelah secara emosi? Tidak menikmati pekerjaan sebagai seorang guru?
Wah… jangan-jangan Bapak/Ibu guru mengalami burnout. apa itu burnout? bagaimana mengatasinya?
Hadiri dan simak Panada #10 “Gurupun Manusia : Mengenal Burnout dan Cara Mengatasinya.”
Jumat, 12 Mei 2023
Pkl. 13.30-15.30
Link zoom http://ringkas.kemdikbud.go.id/panada10
Narasumber
Novel Priyatna,Ph.D
Dosen FIP Universitas Pelita Harapan, konselor
Praktik baik
Royke riandi,S.Pd.
Guru penggerak SMAN 1 Dimembe